Pagar Alam///Karantina terakhir bagi para santriwan dan santriwati dalam tahapan memasuki pondok Pesantren Darul Qutub El Gontori pada periode tahun ajaran 2023, Senin 05 Juni 2023.
Dimana selama satu bulan sebelum memasuki pondok dan menempati asramanya seluruh santriwati dan santriwan diberikan pembekalan dan orientasi dari Para ustazd dan ustadzah setiap minggunya.
Pada tahapan penutupan karantina ini dihadiri oleh wali santri yang berasal dari kota Pagar Alam dan Kabupaten Empat Lawang.
Pada periode PPDB tahun 2023 ini, setidaknya ada 63 santriwati, dan 10 orang santriwan tingkat Tsanawiyah yang dinyatakan lulus dan berhak mengikuti proses pembelajaran.
Kepala Biro Pendidikan Ponpes Darul Qutub El Gontori Ujang Suwandi S.Pdi, menyebutkan, Ponpes Darul Qutub menganut 3 konsep program.
Yang pertama menganut program pendidikan Kementrian Agama RI, kedua program Salafiyah pengkajian kitab kuning yang langsung diajarkan oleh para habib suriyat nabi SAW, ketiga menganut sistem dasar Pondok Pesantren yakni Tahfizd, jelasnya
Selain itu beberapa extrakurikuler yang ada di Ponpes Darul Qutub El Gontori meliputi olahraga, Seni kaligrafi, Tilawah, Pencak silat, muhadharoh, Ceramah Agama, Tahmil serta bidang ektra lainya.
Sementara Pimpinan Ponpes Darul Qutub El-Gontori Ustadz Muhahaemin Ahmad Zaeni menyebutkan, pada penutupan karantina hari ini tujuan utamanya adalah pemantapan niat, baik dari para santri maupun wali santri itu sendiri.
Sesuatu keberhasilan akan didapatkan dengan mantapnya niat yang tertatam didalam diri, jadilah santri yang mahal, jangan batasi ilmu mu dengan hanya dengan sebatas label ijazah, jangan pulang sebelum mendapatkan ilmu, ungkap Ustadz Muhaemin.
Keberhasilan seorang anak juga tidak lepas dari peran dan doa kedua orang tuanya.
jadi untuk kedua orang tuanya diharapkan bisa nyantri dirumah dengan selalu mendoakan anaknya yang sedang menuntut ilmu. Tuturnya
(Tim***)