Pagar Alam, Faktasidik.id-Sejumlah Warga yang berada di kawasan perusahaan Air minum Dempo Tirta Talang Surabaya Kota Pagaralam mengeluhkan akibat keringnya mata air pada sumur rumah mereka.
Perihalnya keringnya mata air pada sumur mereka terjadi sejak dalam beberapa bulan terakhir.
Informasi yang dihimpun media ini,setidaknya ada 40 warga yang terdata dalam dampak tersebut.
Syahrul Effendi warga Talang Surabaya,salah seorang warga yang menerima dampak tersebut, merasa sangat kecewa.
Fenomena alam yang diduga akibat adanya Aktivitas produksi Air Mineral yang tidak jauh dari rumahnya dinilai sangat merugikan dirinya dan warga sekitar lainnya.
Syahrul menyebutkan, untuk mendapatkan air bersih yang sering dipergunakan dalam aktivitas Rumah tangga seperti Mandi, Cuci dan Kakus (MCK) sangat sulit.
Atas kejadian ini Syahrul meminta agar pihak pemerintah Kota Pagaralam kembali mengkaji dan meneliti ulang Serta study kelayakan pada perusahaan Air Mineral tersebut.
"kami berharap Pihak-pihak terkait terjun kelapangan, bukan hanya masuk dan meniliti Aset yang dimiliki Oleh perusahaan tetapi juga meneliti aspek akibat dan dampak yang diterima warga sekitar, mulai dari limbah pabrik hingga Mata air sumur warga." Jelasnya
Ditambahkan olehnya, kami warga disini sangatlah dirugikan, dahulunya sebelum berdiri perusahaan air mineral ini, warga jarang sekali mengalami kekeringan air pada sumur-sumur mereka,"ujarnya
Kepada media ini Syahrul berharap, agar suara mereka dapat di dengarkan dan segera ada proses tindakan penyelesaian, "Coba cek lagi Izin lingkungannya, saya selaku warga sekitar belum pernah di kumpulkan oleh pihak perusahaan tentang permintaan izin lingkungan." Jelasnya
Secara terpisah Pemilik Perusahaan Dempo Tirta, Asiaw saat dikonfirmasi media ini tentang Adanya keluhan Warga tersebut, pihaknya secepatnya merespon keluhan warga tersebut.
"Besok pagi, kami selalu terbuka untuk menerima semua masukan dan keluhan dari masyarakat sekitar.dan kami berusaha merespon keluhan tersebut secepatnya." jelasnya Kamis,17/07/25.
(Tim Faktasidik.id)